Data pendidikan dan pelatihan kepada masyarakat yang dilakukan oleh Dinas Lingkungan Hidup dan Suku Dinas Lingkungan Hidup

Salah satu bentuk satuan pendidikan formal pada tingkat Sekolah Menengah Atas yang menyelenggarakan pendidikan bagi Anak Berkebutuhan Khusus (ABK).

Data Pendidikan (Satuan Pendidikan, Tenaga Pendidik, Peserta Didik, Sarana dan Prasarana)

DATA BANTUAN PENDIDIKAN TAHUN 2022

Data Pendidikan Jenjang TK Kecamatan Batee Tahun 2023 sumber : https://dapo.kemdikbud.go.id/

Dataset ini berisi mengenai DATA PEGAWAI BERDASARKAN PENDIDIKAN PER MEI 2020

Dataset ini berisi mengenai DATA PEGAWAI BERDASARKAN PENDIDIKAN PER JANUARI 2020

ONE DATA INFORMATION SYSTEM (SISTA) OF SOLOK SELATAN REGENCY Legal Basis: 1. Presidential Regulation (Perpres) Number 39 of 2019 concerning One Data Indonesia 2. Regent Regulation of Solok Selatan Number 24 of 2022 concerning the Implementation of One Data Indonesia in Solok Selatan Regency Macro Issues: 1. Technology Infrastructure: This issue includes the availability of adequate IT infrastructure, including fast and stable internet connectivity, as well as the need for secure and well-managed data storage. 2. Policies and Regulations: The absence of clear policies or adequate regulations in the management and protection of data can be a serious obstacle. This includes policies related to data privacy and protection against cyber attacks. 3. Funding and Resources: Lack of funding for investment in information technology, human resource training, and data management can hinder progress in effective data management. 4. Data Quality: This issue includes inconsistent or inaccurate data quality, which can reduce the usefulness of data for effective decision making. 5. Public Awareness and Engagement: Lack of public awareness of the importance of data or low engagement in data collection can reduce the quality and quantity of data available. Micro Issues: 1. Data Management at the Local Level: Challenges in collecting, processing, and reporting data at the local or sub-district level, which may not have sufficient capacity or resources. 2. Data Integration Between Sectors: Difficulties in integrating data from various sectors such as education, health, economics, and others, making it difficult to obtain a comprehensive picture. 3. Qualification and Training of Human Resources: Lack of qualifications or training in data analysis and information technology can be an obstacle to effective data management. 4. Data Security and Privacy: Risks to data security and privacy that may be threatened by a lack of adequate security infrastructure or low awareness of data security. 5. Limited Access to Technology: Challenges in accessing information technology, especially in rural or remote areas, which can hinder effective data collection and distribution. Strategic Issues: 1. Availability of Integrated Data: It is important to ensure that existing data from various sectors (e.g., education, health, economy, social) is available in an integrated manner. This allows for holistic analysis and better decision making. 2. Data Security: Protecting the public's personal and sensitive data is very important. It is necessary to have strict policies regarding data security, including protection against data leaks and cyber attacks. 3. Information Technology Infrastructure: Ensuring adequate IT infrastructure is key to effective data management. This includes fast and stable internet connectivity, as well as secure data storage. 4. Data Accessibility and Openness: Facilitating public access to data is important for government transparency and public participation. Solok Selatan can consider developing a platform or portal to facilitate data access for the public. Renewal Method: Before the existence of the One Data Information System (SISTA) of Solok Selatan Regency, government or data users who needed data had to come directly to the Department of Communication and Informatics of Solok Selatan Regency, the Regional Apparatus Organizations (OPD) that produce data, and the Central Statistics Agency of Solok Selatan Regency. After the existence of the One Data Information System (SISTA) of Solok Selatan Regency, the government or data users who need data can obtain data directly by accessing the website of the One Data Information System (SISTA) of Solok Selatan Regency. At the beginning of the implementation, this innovation was named the One Data Information System (SISTA) of Solok Selatan Regency. Over time, this innovation has undergone system development/renewal, so that currently the SISTA innovation has changed its name to "OPEN DATA of Solok Selatan Regency," which has been integrated with the One Data Portal of West Sumatra and the One Data Portal of Indonesia. Advantages: 1. Access to information can be done without having to go to the OPD (Data Producer) or the Central Statistics Agency of Solok Selatan Regency. 2. Public Information Applicants can make information requests at any time by accessing the website of the One Data Information System (SISTA) of Solok Selatan Regency. Translated from Indonesian Original Text: SISTEM INFORMASI SATU DATA (SISTA) KABUPATEN SOLOK SELATAN Dasar Hukum 1. Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 39 Tahun 2019 tentang Satu Data Indonesia 2. Peraturan Bupati Solok Selatan Nomor 24 Tahun 2022 tentang Penyelenggaraan Satu Data Indonesia di Kabupaten Solok Selatan Permasalahan Makro : 1. Infrastruktur Teknologi : Masalah ini mencakup ketersediaan infrastruktur IT yang memadai, termasuk konektivitas internet yang cepat dan stabil, serta kebutuhan akan penyimpanan data yang aman dan terkelola dengan baik. 2. Kebijakan dan Regulasi : Tidak adanya kebijakan yang jelas atau regulasi yang memadai dalam pengelolaan dan perlindungan data dapat menjadi hambatan serius. Hal ini termasuk kebijakan terkait privasi data dan perlindungan terhadap serangan siber. 3. Pendanaan dan Sumber Daya : Kurangnya pendanaan untuk investasi dalam teknologi informasi, pelatihan sumber daya manusia, dan pengelolaan data dapat menghambat kemajuan dalam pengelolaan data yang efektif. 4. Kualitas Data : Masalah ini mencakup kualitas data yang tidak konsisten atau tidak akurat, yang dapat mengurangi kegunaan data untuk pengambilan keputusan yang efektif. 5. Kesadaran dan Keterlibatan Masyarakat : Kurangnya kesadaran masyarakat akan pentingnya data atau keterlibatan yang rendah dalam pengumpulan data dapat mengurangi kualitas dan kuantitas data yang tersedia. Permasalahan Mikro : 1. Pengelolaan Data di Tingkat Lokal : Tantangan dalam pengumpulan, pengolahan, dan pelaporan data di tingkat lokal atau kecamatan yang mungkin tidak memiliki kapasitas atau sumber daya yang cukup. 2. Integrasi Data Antar Sektor : Kesulitan dalam mengintegrasikan data dari berbagai sektor seperti pendidikan, kesehatan, ekonomi, dan lainnya sehingga sulit untuk mendapatkan gambaran yang komprehensif. 3. Kualifikasi dan Pelatihan Sumber Daya Manusia : Kurangnya kualifikasi atau pelatihan dalam analisis data dan teknologi informasi dapat menjadi hambatan dalam pengelolaan data yang efektif. 4. Keamanan dan Privasi Data : Risiko terhadap keamanan dan privasi data yang mungkin terancam oleh kurangnya infrastruktur keamanan yang memadai atau kesadaran yang rendah tentang keamanan data. 5. Keterbatasan Akses Teknologi : Tantangan akses terhadap teknologi informasi, terutama di daerah pedesaan atau terpencil, yang dapat menghambat pengumpulan dan distribusi data yang efektif. Isu Strategis 1. Ketersediaan Data yang Terintegrasi : Penting untuk memastikan bahwa data yang ada dari berbagai sektor (misalnya pendidikan, kesehatan, ekonomi, sosial) tersedia secara terintegrasi. Hal ini memungkinkan untuk analisis yang holistik dan pengambilan keputusan yang lebih baik. 2. Keamanan Data : Melindungi data pribadi dan sensitif masyarakat sangat penting. Perlu memiliki kebijakan yang ketat terkait keamanan data, termasuk perlindungan terhadap kebocoran data dan serangan siber. 3. Infrastruktur Teknologi Informasi : Memastikan infrastruktur IT yang memadai adalah kunci dalam pengelolaan data yang efektif. Hal ini mencakup konektivitas internet yang cepat dan stabil, serta penyimpanan data yang aman. 4. Aksesibilitas dan Keterbukaan Data : Memfasilitasi akses publik terhadap data yang penting untuk transparansi pemerintahan dan partisipasi masyarakat. Solok Selatan dapat mempertimbangkan untuk mengembangkan platform atau portal untuk memudahkan akses data bagi publik. Metode Pembaharuan Sebelum adanya Sistem Informasi Satu Data (SISTA) Kabupaten Solok Selatan pemerintah atau pengguna data yang memerlukan data harus datang langsung ke Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Solok Selatan, OPD yang menghasilkan data dan Badan Pusat Statistik Kabupaten Solok Selatan. Setelah adanya Sistem Informasi Satu Data (SISTA) Kabupaten Solok Selatan maka pemerintah atau pengguna data yang memerlukan bisa mendapatkan data secara langsung dengan cara mengakses website Sistem Informasi Satu Data (SISTA) Kabupaten Solok Selatan Pada saat awal penerapan Inovasi ini bernama Sistem Informasi Satu Data (SISTA) Kabupaten Solok Selatan, seiring dengan berjalannya waktu, inovasi ini telah dilakukan perkembangan/pembaharuan sistem sehingga saat ini inovasi SISTA berubah nama menjadi "OPEN DATA Kabupaten Solok Selatan" yang telah terintegrasi dengan Portal Satu Data Sumatera Barat dan Portal Satu Data Indonesia Keunggulan 1. Akses Informasi bisa dilakukan tanpa harus mendatangi OPD (Produsen Data) atau ke Badan Pusat Statistik Kabupaten Solok Selatan 2. Pemohon Informasi Publik bisa melakukan permintaan informasi setiap waktu dengan cara mengakses website Sistem Informasi Satu Data (SISTA) Kabupaten Solok Selatan

Laporan Jumlah Pegawai Berdasarkan Pendidikan - Kumpulan data - Portal Satu Data Temanggung

Data yang menjelaskan jumlah siswa SD/MI yang terdata di Dapodik Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Lima Puluh Kota

Lembaga atau tempat berlangsungnya proses pendidikan dengan tujuan mengubah tingkah laku individu ke arah yang lebih baik melalui interaksi dengan lingkungan sekitar.

Jumlah Sarana Pendidikan di Kecamatan Pucuk Periode Desember 2021 Banyaknya sarana pendidikan adalah jumlah lembaga pendidikan yang menghasilkan siswa yang lulus dan diakui/disahkan oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan yang dibuktikan dengan sertifikat/ijazah.

Lembaga Pendidikan adalah Lembaga yang menghasilkan siswa yang lulus dan diakui/disahkan oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan yang dibuktikan dengan sertifikat/ijazah. Klasifikasi Data Sarana/Lembaga Pendidikan Kecamatan Sijuk Tahun 2022

Data Jumlah Pemuda Menurut Pendidikan Per Kecamatan di Kabupaten Belitung memuat tentang Data Jumlah Pemuda Menurut Pendidikan (SD, SMP, SMA, Perguruan Tinggi) Per Kecamatan di Kabupaten Belitung

Data Fasilitas Sarana Pendidikan di Kecamatan Badau Tahun 2023

Berisi data PNS Bakesbangpol berasarkan tingkat pendidikan

Jumlah Murid Sekolah Pendidikan SMP/MTs - Dataset - Portal Satu Data Indonesia

Data Pendidikan Jenjang PKBM Kecamatan Peukan Baro Tahun 2023 sumber : https://dapo.kemdikbud.go.id/

Jumlah Lembaga PAUD, SD, SMP, Pendidikan Kesetaraan menurut Kecamatan

Data statistik pendidikan formal pegawai inspektorat tahun 2023